MEDIAANTARA.COM, PATI – Desakan warga Kabupaten Pati agar Bupati Sudewo mengundurkan diri kian menguat. Kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) hingga 250 persen yang sempat diberlakukan menjadi pemicu utama kemarahan publik, meski aturan itu telah dibatalkan. Warga mengaku kepercayaan mereka telah terlanjur luntur.
Di tengah gelombang kritik tersebut, publik juga menyoroti jumlah kekayaan pribadi Sudewo. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 11 April 2025, total asetnya mencapai Rp31,5 miliar.
Aset itu terdiri dari 31 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Surakarta, Pati, Yogyakarta, Bogor, dan Depok dengan total nilai Rp17,03 miliar. Sudewo juga tercatat memiliki koleksi kendaraan mewah, di antaranya BMW X5 2023, Toyota Land Cruiser 2019, Alphard 2024, Harrier Jeep 2014, Pajero Sport Jeep 2019, serta Innova 2013, dengan nilai keseluruhan miliaran rupiah.
Selain itu, ia memiliki harta bergerak senilai Rp795 juta, surat berharga Rp5,39 miliar, dan simpanan kas sebesar Rp1,96 miliar.
Sebelum menjabat sebagai Bupati Pati, Sudewo merupakan kader Partai Gerindra dan anggota DPR RI periode 2024–2029. Ia mengundurkan diri dari parlemen untuk maju di Pilkada Pati. Meski berada di bawah tekanan politik dan sosial, Sudewo menegaskan tidak akan meninggalkan kursi bupati sebelum masa jabatannya berakhir.